I Chatted With Him Last Night

kemarin malam, aku telpon sama Fariz. hahahaha ada yang nanya, 'kok tumben?' ?. aku juga nggak tau. hahahaha.
habisnya saya bosan sekaliii. sangat. mau telpon Fariza, nggak diangkat. Mau telpon Michin, telpon rumahku dikunci. kalo telpon hpnya Michin bakalan mahaal bageet beudtz sejak kami memakai provider yang berbeda. aku pengen cerita-cerita sama Fariza/Michin, sekalian melepas rindu *jiaaahhh*. trus ak telpon Faiz. agak lamaa, aku disuruh makan. tapi karena aku males makan, aku nggak makan. trus Fariz sms, 'kalo mau telpon silahkan'. yaudah saya telepon dia. *sebelumnya aku telepon Fariz garagara aku salah mau telepon Fariza tapi malah nyambung ke Fariz*


Awalnya masih rada canggung sih, *hahahahaha*. tapi lama lama akhirnya cerita nggak karuan. aku menumpahkan seluruh *nggak seluruhnya sih* isi hati saya.. mulai dari ini sampe itu. wow, rasanya plong juga sih, uahahahaha..
trus lamaaa, aku disuruh mama tidur, hahaha..

yang saya tahu, ternyata dia juga beberapa kali mbaca blog ini. berarti..................................................................... blog ini sudah tak aman lagi kyaaaaaaa *lebay*
ya emang sih aneh, punya blog kok nggak mau dibaca orang lain. okok memang aneh. tapi yah begitulah. kalo yang baca orang tak dikenal sih nggakpapa. tapi ini............. hahahahahaha..